Latar belakang : Masyarakat Suku Baduy Luar, khususnya anak-anak usia 3-5
tahun, memiliki pengetahuan yang rendah tentang kesehatan gigi. Kajian literatur
menunjukkan belum ada penelitian terdahulu yang berfokus pada peningkatan
pengetahuan kesehatan gigi untuk masyarakat Suku Baduy Luar, khususnya anak
usia 3-5 tahun. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dilakukan upaya untuk
meningkatkan pengetahuan berupa edukasi tentang kesehatan gigi dengan
pendekatan dongeng menggunakan media boneka tangan pada populasi ini. Tujuan
Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas edukasi
kesehatan gigi dengan pendekatan dongeng menggunakan media boneka tangan
pada anak-anak usia 3-5 tahun di masyarakat Suku Baduy Luar. Metode Penelitian
: Penelitian ini menggunakan metode pre eksperimental dengan one group pretestposttest design, sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 24 responden,
teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling berupa
puposive sampling. Analisa data pada penelitian ini menggunakan analisa bivariat
yaitu Uji Wilcoxon. Hasil Penelitian : Uji statistik menunjukkan bahwa adanya
peningkatan antara pre test dengan post test yang terlihat pada nilai mean dari 3,63
menjadi 8,29 dengan nilai p-value 0,000 (