Rasa Takut terhadap perawatan gigi sering dijadikan alasan utama penduduk diseluruh dunia untuk tidak mendapatkan perawatan gigi. Salah satu faktor yang mempengaruhi perawatan pada gigi anak adalah tingkat rasa takut dari anak tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat rasa takut pada saat berkunjung ke klinik gigi D'Dentist. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskrptif. Responden penelitian berjumlah 50 pasien anak ( 9 - 12 tahun ). Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik quota sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 28 (56%) responden tidak memiliki rasa takut dan sebanyak 22 (44%) memiliki rasa takut. Dari hasil berdasarkan jenis kelamin, bahwa jenis kelamin laki-laki yang memiliki rasa takut pada saat berkunjung ke dokter gigi yaitu sebanyak 13 anak (26%) dan laki-laki yang tidak memiliki rasa takut sebanyak 12 anak dari 25 anak laki-laki. Sedangkan jenis kelamin perempuan yang tidak memiliki rasa takut yaitu sebanyak 16 anak (32%) dan perempuan yang memiliki rasa takut sebanyak 9 anak (18%) dari 25 orang perempuan. Diharapkan baik industri kesehatan, institusi pendidikan dan orang tua meningkatkan muatan informasi terkait kecemasan terhadap perawatan gigi, serta memberikan perhatian khusus terhadap pentingnya melakukan perawatan ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali untuk memeriksakan gigi dan mencegah penyakit gigi dan mulut sedini mungkin.