Latar belakang : Diabetes Mellitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi, karena kelainan sekresi insulin. Kesehatan mulut pasien diabetes dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin, usia, sosial ekonomi, perilaku menjaga kebersihan mulut, serta riwayat sistemik dan kebiasaan lainnya. Penderita Diabetes Mellitus di Indonesia pada tahun 2001 didapatkan sebanyak 5,6 juta penderita Diabetes Mellitus untuk usia di atas 20 tahun dan akan meningkat menjadi 8,2 juta pada tahun 2020. Prevalensi Diabetes Mellitus pada saat ini di Indonesia cukup tinggi yang juga dapat menyebabkan pengaruh keparahan atau buruknya penyakit periodontal. Tujuan : mengetahui gambaran perilaku penderita Diabetes Mellitus pada lansia dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut di klinik Yankesga Jakarta. Metode : penelitian menggunakan penelitian deskriftif dengan penetapan banyak sampel dengan menggunakan rumus Slovin. Populasi penelitian adalah pasien yang berkunjung keklinik Yankesga Jakarta.metode penelitian ini menggunakan kuisoner yang diserahkan melalui link googleform lalu data di analisis dan di tabulating. Hasil penelitian : diketahui Perilaku Kesehatan Gigi dan Mulut Penderita Diabetes Mellitus pada Lansia di Klinik Yankesga Jakarta yang memiliki perilaku baik berjumlah 56 responden (70%) sedangkan perilaku kurang berjumlah 24 responden (30%), jenis kelamin laki – laki berjumlah 35 responden (43,7%) dan perempuan berjumlah 45 responden (56,3%), laki – laki dengan kriteria baik 23 responden (28,7%), kriteria kurang 12 reponden (15%) sedangkan perempuan dengan kriteria baik 33 responden (41,3%), kriteria kurang 12 responden (15%). Kesimpulan : berdasarkan penelitian yang dilakukan diambil kesimpulan bahwa yang memiliki perilaku baik berjumlah 56 responden (70%) dan berdasarkan jenis kelamin yang tertingggi kriteria baik yaitu perempuan dengan jumlah 33 responden (41,3%).