Perubahan warna pada gigi berdampak buruk bagi kesehatan gigi. Penyebab utamanya adalah faktor ekstrinsik dan intrinsik. Ekstrinsik merupakan kromogen yang biasa ditemukan pada kopi, teh, tembakau dan plak pada permukaan gigi. Sedangkan intrinsik, misalnya faktor sistemik, metabolisme, genetika, dan lokal. Upaya yang dilakukan adalah pemutihan gigi dengan tindakan dental bleaching, namun akan menimbulkan dampak negatif, maka sebagai pengganti menggunakan bahan herbal yaitu buah strawberry yang memiliki ellagic acid dan malic acid yang bisa memutihkan gigi. Tujuan penelitian : untuk mengetahui gambaran penggunaan strawberry terhadap pemutihan gigi di SMPN 285 Jakarta. Metode Penelitian : penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan One Group Pretest Posttest. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 37 sampel, 14 sampel dari kelas VII, 13 sampel dari kelas VIII, 10 sampel dari kelas XI dan diambil secara Stratified Random Sampling. Instrument pengambilan data menggunakan lembar pemeriksaan dan daftar cocok. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas Shapiro Wilk dan uji Wilcoxon untuk menguji sampel berpasangan. Hasil penelitian : hasil uji statistik menunjukan strawberry berpengaruh strawberry terhadap pemutihan gigi, dimana nilai Asymp. Sig. (2 tailed) .046 yang berarti < 0.05, yaitu H0 ditolak. Kesimpulan : Adanya pengaruh strawberry terhadap pemutihan gigi pada siswa/i SMPN 285 Jakarta.