Detail Cantuman


No image available for this title

Karya Tulis Ilmiah

TINGKAT KEBERSIHAN GIGI DAN MULU PEROKOK AKTIF TERHADAP INDEKS OHI-S KARANG TARUNA DESA SEPATAN KABUPATEN TANGERANG



Latar belakang Kebersihan gigi dan mulut adalah suatu kondisi dimana gigi geligi yang berada dirongga mulut dalam keadaan bersih tidak ada plak dan kotoran lain seperti debris juga karang gigi. untuk mengukur kebersihan gigi dan mulut dengan menggunakan suatu index yaitu OHI-S (oral hygene index simplified). Nilai OHI-S adalah nilai yang didapat dari hasil penjumlahan antara debris index dan calculus index. salah satu yang menyebabkan kebersihan gigi dan mulut adalah rokok, Merokok merupakan salah satu faktor utama penyakit periodontal. Merokok juga merupakan kebiasaan umum yang memiliki daya merusak yang cukup besar terhadap kesehatan gigi dan mulut. Terdapat tiga macam bahan kimia yang paling berbahaya diantaranya, Tar, nikotin dan karbonmonoksida. Merokok juga dapat mempunyai efek terhadap perubahan pada mukosa mulut penyebab perubahan panas pada jaringan mukosa mulut, iritasi kronis dan panas dapat menyebabkan perubahan vaskularasi dan skresi kelenjar liur rangsangan asap rokok yang lama dapat menyebabkan perubahan yang dapat merusak mukosa mulut. Stain atau noda pada gigi dapat timbul disebabkan rokok yang mengandung bahan nikotin dan kopi yang mengandung kapein yang menimbulkan noda pada gigi yang disebut stain atau noda pada gigi dengan cepat, ditambah lagi oral hygine yang buruk dapat menyebabkan pembentukan plak dan kalkulus dengan cepat. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebersihan gigi dan mulut perokok aktif terhadap indek OHI-S di Karang Taruna Desa Sepatan Kabupaten Tangerang. metode Penelitian: ini bersifat deskriptif dengan menggunakan wawancara dengan total sampel diambil 35 responden dengan menggunakan kuota sampling. Hasil penelitian: menunjukkan bahwa nilai rata-rata OHIS pada perokok ringan sebesar 2,33, pada perokok sedang sebesar 2,24, dan pada perokok berat sebesar 3,64. Kesimpulan: Dengan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa semakin tinggi tingkat perokok semakin buruk kebersihan gigi dan mulutnya.


Ketersediaan

KTI0010525 2022 KTIPerpustakaan Akademi Kesehatan Gigi (AKG) PuskesadTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
25 2022 KTI
Penerbit AKG Puskesad : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
74 hlm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
25 2022
Fakultas
Kesehatan Gigi
Program Studi
DIII Kesehatan Gigi
Tipe Pembawa
Publish
Edisi
-
Subyek
NIM
22122

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas


search

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subyek



Advanced Search

Masukan judul koleksi

  • SEARCHING...

Masukan pengarang koleksi

  • SEARCHING...

Masukan subjek koleksi

Masukan ISBN/ISSN koleksi

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this