Kebersihan gigi dan mulut merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatan umum keseluruhannya. Masalah tingginya penyakit gigi dan mulut saat ini sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satu faktor tersebut adalah perilaku kurangnya cara menyikat gigi dengan baik dan benar terhadap kesehatan gigi dan mulut. Masalah kesehatan gigi dan mulut yang paling sering dialami anak usia sekolah adalah karies gigi. Anak sekolah memiliki kerentanan yang tinggi terkena karies gigi disebabkan karena usia 6-11 tahun terjadi peralihan atau pergantian gigi, dari gigi susu atau sulung ke gigi permanen atau tetap. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas menyikat gigi metode roll terhadap nilai OHI-S pada anak usia 9-11 tahun di SDN Cibeureum 02 Bogor. Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan secara observasional yaitu suatu pengamatan yang dilakukan secara langsung oleh peneliti tehadap subjek penelitian untuk mengetahui suatu gambaran pada objek penelitian. Setiap penelitian hanya di observasi sekali saja. Penelitian ini di dapatkan bardasarkan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut untuk melihat evektifitas kebersihan gigi dan mulut pada anak usia 9 – 11 tahun (Indeks OHI-S) di SDN Cibeureum 02 Bogor. Hasil Penelitian : Pada murid SDN Cibeureum 02 Bogor sebelum pemberian penyuluhan dari 105 responden yang mempunyai status OHI-S Indeks dengan skor 0 – 1,2 mencapai 16% dengan jumlah 17 responden, skor
1,3 – 3,0 mencapai 73% dengan jumlah 76 responden dan skor 3,1 – 6,0 mencapai 11% dengan jumlah 12 responden. Kesimpulan : Adanya pengaruh pengetahuan siswa tentang kesehatan gigi dan mulut terhadap OHI-S Indeks siswa usia 9-11 tahun di SDN Cibeureum 02 Bogor.