Gigi impaksi adalah gigi yang pertumbuhannya terhalang oleh gigi sebelahnya atau terpendam oleh tulang sehingga dalam pertumbuhannya tidak sesuai dilengkung rahang. Dampak gigi impaksi molar ketiga yang tidak sempurna bisa membuat makanan terjebak sehingga pasien mengalami kesulitan dalam membersihkannya serta dapat membuat gigi depannya mudah berlubang dan menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman. Keluhan lain yang akan sering timbul adalah inflamasi, gusi bengkak, susah buka mulut. Upaya perawatan gigi impaksi meliputi pemberian obat, odontektomi, operkulektomi, tergantung kasus gigi impaksi molar tiga tersebut. Tujuan Penelitian: mengetahui gambaran tingkat pengetahuan gigi impaksi molar tiga berdasarkan jenis kelamin dan usia. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian desktiptif dengan menggunakan tehnik penelitian purposive sampling. Hasil Penelitian: Didapatkan tingkat pengetahuan tentang gigi impaksi adalah dengan hasil pengetahuan cukup yaitu 28 responden dengan persentase 56% dengan tingkat pengetahuan berdasarkan jenis kelamin adalah perempuan lebih baik yaitu 4 responden dengan persentase 8%, berdasarkan usia 17-25 tahun dan usia 26-35 tahun masing-masing 2 responden dengan persentase 2%, pengetahuan cukup terdapat pada usia 26-35 tahun 13 responden (26%) untuk pengetahuan kurang berada di usia 36-46 tahun dengan 4 responden (8%). Kesimpulan: Dalam penelitian ini terdapat responden mempunyai tingkat pengetahuan cukup tentang erupsi gigi impaksi.