Kesehatan gigi dan mulut seringkali tidak menjadi prioritas bagi sebagian orang yang merupakan pintu gerbang masuknya kuman dan bakteri. Gigi yang rusak sudah tidak dapat di pertahankan lagi perlu dilakukan pencabutan gigi, dengan melakukan beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya adalah tekanan darah pasien. Ada beberapa penderita hipertensi yang kurang pengetahuan tentang pencabutan gigi, ingin melakukan pencabutan gigi tanpa memeriksakan tekanan darahnya dahulu karena tidak tahu penyebab resiko dari pencabutan. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pengetahuan pasien hipertensi terhadap pencabutan gigi, untuk mengetahui peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan. Metode penelitian: jenis penelitian menggunakan deskriptif dengan Teknik purposive sampling dan mendapat 30 sampel. Teknik pengumpulan data dengan kuesioner pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pengetahuan penderita hipertensi terhadap pencabutan gigi tertinggi dengan persentase 36,7% terdapat pada usia 56-75 tahun, persentase 33,3% terdapat pada usia 46-55 tahun dan persentase terendah 30% terdapat pada usia 35-45 tahun sebanyak 20 orang dengan rata-rata 40% memiliki kategori cukup Kesimpulan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pasien hipertensi di White Dental Center memiliki tingkat pengetahuan dikategori baik. Sehingga pasien dengan hipertensi untuk melakukan pencabutan mengetahui resiko pencabutan dan masih ada kesadaran dan perilaku pasien hipertensi terhadap kesehatan gigi dan mulut.