Angka kematian akibat dari tidak tersedianya cadangan darah pada Negara berkembang relatif tinggi. Faktanya, persentase donatur darah masih rendah yang menyebabkan keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan darah yang semakin meningkat. Keterbatasan jumlah pendonor darah ini dapat disebabkan oleh pengetahuan tentang donor darah yang kurang, anggapan ataupun persepsi yang salah mengenai donor darah, ataupun akan prosedur teknis donor darah.
Penelitian ini tujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap pendonor darah pada santri Pesantren Tahfizh Qur’an Fantastis Depok.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendektan cross-sectional. Sempel jumlah 50 orang dan sempel diambil dengan menggunakan simple random sampling.data diambil dengan menggunakan kuesioner.Pengetahuan responden tentang donor darah sebagian besar baik sebanyak 26 orang yaitu 52%. sikap responden terhadap donor darah sebagian besar baik sebanyak 24 orang yaitu 48%. Tindakan responden untuk donor darah sebagian besar tidak pernah donor darah sebanyak 20 orang yaitu 40%.Santri pesantren tahfizh qur’an fantastis depok sebagian besar memiliki pengetahuan yang baik tentang donor darah (52%), sikap yang baik terhadap (48%), namun tidak pernah donor darah.